pengakuan :
untuk meng-iya-kan hatiku
daftar jadi cpns susah bener.
setidaknya aku perlu waktu bertahun-tahun.
tidak seperti memutuskan untuk menerima lamaran uda
tak perlu mikir lama.ayo aja..
karena sudah yakin.
tapi menjadi pegawai negeri..?
rasanya susah untuk yakin.
takut korupsi, pada dasarnya
makanya..
ketika orang-orang berebut kursi itu
aku cuma heran, apa prestisnya jadi pegawe negeri ?
datang jam 7 pagi pulang jam 2
cuma baca koran
ongkang-ongkang kaki
telepon sana sini
tidak !
aku ingin 'sibuk'
aku tidak berharap menghabiskan sisa hidupku dengan
rutinitas yang menjemukan itu
dan, meaningless.
dan berseragam.
dan upacara bendera.
tidak, terimakasih
dari tk (yang cuma satu tahun itu)
sampe sma aku sudah berseragam
juga upacara bendera yang .. menghitamkan kulit muka.
cukup sudah.
aku tak bisa membayangkan
hidup berseragam lagi
bermanis-manis di depan rekan kerja
yang menjunjung tinggi sopan santun
tapi itu duluuuu..
bertahun-tahun yang lalu.
sampai aku ketemu KPK
ya, kalo ada lembaga yang dapat membersihkan bangsa ini
dari keterpurukan
kenapa tidak ?
insyaallah ini jihad
tapi dua kali coba
dua kali gagal
insyaallah tidak putus asa.
lalu aku pun mengalaminya sendiri kini.
bekerja di beberapa perusahaan swasta.
yang berbeda bidang.
dan kini berseragam
man in black
ppffuiihhh..
jika seluruh energi yang aku kerahkan
hanya untuk mengejar rating sharing
yang ujung-ujungnya
demi keuntungan segelintir orang di INdonesia
betapa tak berguna-nya aku ini
jika suasana kerja di sini penuh tata krama yang
terasa sangat berlebihan
munafik dan gila hormat
lebih baik aq cari suasana lain
dimana orang yang gila hormat memang punya alasan untuk dihormati
karena mereka bekerja untuk bangsa dan negara
lalu uda jadi pns...
(salah satu bukti bagaimana komitmen dapat
merubah cara pandang seseorang yang sudah dicap keras kepala
lahir batin )
aku lihat teman-teman kuliahku
mereka juga demo seperti aku dulu
teriak ketidakadilan
demokrasi
penegakan hukum
tapi mereka mau daftar pegawai negeri
mungkin benar
kalau bukan kita, siapa lagi ?
apa manfaat dulu kita kuliah tinggi-tinggi
membekali diri dengan ilmu ini itu
diskusi sampe pagi
kalo akhirnya Cuma mengabdi
pada salah satu orang berduit negeri ini
yang kekayaannya
belum tentu dimanfaatkan
untuk kejahteraan fakir miskin dan anak-anak terlantar
untuk itulah
aku bersedia menjadi pns
alasan ideologisnya
seperti yang sudah aku paparkan di atas
: berguna bagi bangsa, negara dan agama
visi misinya jelas
ada di undang-undang dasar
alasan realistisnya
: kerja office hour
(sebentar lagi aku menikah, aminn..)
titik.
maafkan aku papah dan ibu,
maafkan kalo anakmu ini kadang terasa begitu sulit untuk dimengerti.
Lebih ’sering’ mungkin
Sekalian minta doanya
Kpk atau departemen mana saja
Semoga diterima
Menjadi abdi negara
Yang memang berguna bagi bangsa negara
Dan agama.amin
Jumat, 21 September 2007
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar